Rabu, 13 Maret 2013

Samakah MSG dan HVP?

Banyak konsumen menanyakan apakah benar produk Alsultan aman? Bukankah produk Alsultan mengandung HVP yang nota bene adalah derifat MSG? Apakah HVP=MSG? Tak jarang pula yang memberi komentar miring atau bahkan menyudutkan produk Alsultan.  (It's oke...resiko sebagai penjual)

Berikut adalah kutipan artikel dari beberapa sumber yang mungkin dapat meyakinkan para konsumen dan calon konsumen Produk Alsultan. 

HVP kependekan dari Hydrolyzed Vegetable Protein yang diperoleh dengan cara memecah protein melalui proses hidrolisa menjadi komponen-komponen asam amino yang salah satu hasilnya adalah menimbulan rasa gurih.

Bukti bahwa HVP aman dikonsumsi :
  1. Tidak ada larangan penggunaan HVP di Amerika dan Australia kecuali jika HVP yang digunakan terkontaminasi. Hal ini pernah terjadi di Amerika pada tahun 2010. Penarikan makanan ber-HVP bukan karena HVP berbahaya, tetapi karena HVP yang digunakan oleh Basic Inc telah terkontaminasi bakteri Salmonella sp.
  2. Tidak ada bukti ilmiah yang menyatakan bahwa HVP sama dengan atau nama lain MSG. MSG memiliki satu (mono) atom natrium yang terikat dalam asam amino glutamat, sedangkan HVP tidak memiliki atom natrium dalam rumus kimianya.
  3. Persamaan antara MSG dan HVP adalah keduanya merupakan glutamat. Akan tetapi HVP adalah glutamat tipe bebas yang dapat berperan sebagai neurotransmiter (senyawa kimia tubuh yang berperan untuk menghubungkan impuls antar sel saraf). Sedangkan MSG adalah glutamat tipe terikat dimana terikat dengan mono natrium yang berbahaya bagi kesehatan.
  4. Sumber glutamat tipe bebas alami contohnya tomat dan jamur, sehingga banyak digunakan untuk bumbu.
  5. HVP dapat dikatakan sebagai jenis MSG yang bersih karena hanya menghasilkan 20% glutamat bebas dari beratnya. Kandungan HVP dalam produk makanan biasaya sangat sedikit, sehingga memberikan efek yang baik  jika mengkonsumsinya setiap hari karena dapat membantu sistem nutrisi tubuh dan sebagai antiaging. Glutamat dalam bentuk HVP hanya mewakili sebagian kecil dari rata-rata glutamat yang dikonsumsi perhari dari makanan lain. Rata-rata konsumsi harian glutamat perorang adalah 10 gram dalam bentuk glutamat terikat dan 1 gram glutamat bebas. Sebenarnya tubuh sudah memproduksi glutamat sekitar 50 gram/hari, sehingga jika ditambah dari HVP yang hanya 1 gram perhari, tidak akan memberikan efek yang berbahaya. Berbeda jika ditambahkan dengan glutamat terikat (MSG) yang sekitar 10 gram/hari jumlahnya menjadi lebih besar. Anda mungkin terkejut, karena ada makanan yang mengandung glutamat bebas alami dengan jumlah yang lebih besar. HVP umumnya digunakan dalam persentasi yang relatif rendah yaitu 0.1 - 0.8 %. Pada kenyataannya salah satu riset yang dilakukan FDA Amerika menemukan bahwa beberapa makanan alami mengandung glutamat bebas lebih tinggi daripada yang dicantumkan pada labelnya yang telah ditambah HVP, contohnya glutamat bebas pada keju parmesan ditemukan 10 kali lebih banyak daripada yang ditemukan dalam kaldu yang mengandung HVP. 
Semoga dengan artikel ini, konsumen dapat memutuskan apakah HVP aman dikonsumsi. Tidak cukup hanya dengan membaca artikel yang tidak jelas dari internet tapi juga perlu mengetahui kebijakan pemerintah dan departemen kesehatan di berbagai negara tentang HVP, sehingga akan mendapatkan masukan yang berimbang. Ingatlah bahwa persaingan usaha hanya untuk tujuan komersil dan mendominasi pasar, tanpa memberikan info tentang keasadaran akan kesehatan.

"Konsumen Bijak Pilih Yang Tepat"

1 komentar:

  1. boleh share tth MSG dan HVP?sy jg agen AlSultan, krn byk org kini meragukan Alsultan. Mengenai penjelasan ini setidaknya ada pencerahan sedikit tth HVP.arum

    BalasHapus